Kata Kata Bijak Film A Taxi Driver (2017)

Kata Bijak Film A Taxi Driver (2017)

Gadis yang pernah memberiku buket bunga, Kenapa aku sangat merindukannya hari ini?. Rambutnya yang berkilau, seperti rumput yang terkena hujan. Matanya yang berkilau masih bersinar di hatiku. Pada saat aku merasa kesepian, ku ingat hari itu. Pada saat aku merindukannya, ku mulai bermimpi.
Kerinduan yang tidak bisa kulupakan, Sungguh malang waktu telah membawanya pergi.

Semua kesialanku semoga jadi keberuntungan hari ini.

Kami berjuang untuk keadilan! Hidup dan mati bersama! Kami lebih suka mati berdiri daripada hidup berlutut! Kami memperjuangkan keadilan!

Apa yang hebat tentang negara yang tentara menyerang orang?

Kau tahu..., Aku mendapatkan sejumlah uang di Arab Saudi. Tapi istriku sakit dan aku menghabiskan semuanya untuk tagihan rumah sakit. Pada akhirnya, istriku bersikeras agar aku membeli taksi itu. dan dokter juga mengatakan demikian, agar aku bisa menjaga putri kami. Kami bisa mencoba lebih banyak pengobatan, tapi aku tidak membantah. Aku jenis orang yang seperti itu. Sisanya harus terus hidup, kan?
Setelah istriku meninggal, aku mabuk setiap hari. Suatu hari aku terbangun, putriku menangis sambil memegangi pakaian lama ibunya. Dia pasti sangat merindukannya. Aku berhenti minum hari itu. Akulah satu-satunya yang tersisa.

Air sungai mengalir di bawah Jembatan Sungai Han. Seperti burung, seperti angin, seperti air terus mengalir. Kemarin aku bertemu denganmu lagi....

musim semi tahun 1980 itu.Dan aku tidak akan pernah lupa. Tapi ada satu wajah khusus yang saya rindukan. Teman pemberaniku, Kim Sa-bok. Dia adalah supir taksi.

Tuan Kim, temanku. Terima kasih.Aku sangat rindu padamu. Aku akan terus menunggu.Aku harap bisa berjumpa denganmu lagi. Akan sangat menyenangkan jika aku bisa bertemu denganmu lagi.
Oh... sungguh, aku senang sekali sampai tak bisa berkata-kata. Jika aku bisa menemukanmu melalui rekaman ini, dan kemudian bertemu lagi, Aku akan sangat bahagia. Aku akan bergegas ke Seoul dalam sekejap, naik denganmu di taksimu, dan melihat Korea yang baru.

Bagikan Artikel ini